Pandeglang, 27 Mei 2024 – Amanah Takaful mengadakan audiensi dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pandeglang untuk membahas program pemberdayaan Majelis Taklim. Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kemenag Kab. Pandeglang ini dihadiri oleh Direktur Amanah Takaful, Ade Abdurachman, Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kemenag Kab. Pandeglang, H. Maman Mansyur, dan Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Majelis Taklim tingkat Kab. Pandeglang, Hj. Een Masdariah.
Dalam pertemuan tersebut, Ade Abdurachman memaparkan aksi-aksi Amanah Takaful di Kabupaten Pandeglang, khususnya program Majelis Taklim (MT) Bertaawun. Program ini diinisiasi sebagai upaya pemberdayaan Majelis Taklim, sejalan dengan Peraturan Menteri Agama No. 29 tahun 2019. “Program MT Bertaawun diharapkan dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kapasitas dan peran aktif Majelis Taklim dalam masyarakat,” ujar Ade Abdurachman.
“Ada empat pilar program MT Bertaawun yaitu MT Berkhidmat, MT Peduli Berbagi, MT Berdaya dan MT Bermartabat”, lanjut Ade
H. Maman Mansyur menyambut baik inisiatif tersebut dan menyatakan bahwa program MT Bertaawun sejalan dengan upaya Kemenag Kab. Pandeglang yang baru-baru ini meluncurkan digitalisasi pendaftaran legalitas Majelis Taklim secara online. “Salah satu item MT Bermartabat ada yg berkesesuaian dengan program yg sedang kami galakkan, yaitu membantu registrasi perizinan Majelis Taklim. Hingga saat ini, tercatat ada sekitar 1.000 Majelis Taklim di Pandeglang, namun baru sekitar 220 yang terdata secara resmi. Program digitalisasi ini bertujuan untuk memperbaiki pendataan dan administrasi Majelis Taklim,” jelasnya.
Hj. Een Masdariah juga memberikan tanggapan positif terhadap program MT Bertaawun. Menurutnya, program ini sarat dengan muatan edukatif yang sangat bermanfaat bagi para pengurus Majelis Taklim. Ia juga menyoroti salah satu program yang ditawarkan, yaitu pelatihan pengurusan jenazah, yang menjadi bagian dari Pilar MT Berkhidmat. “Pelatihan ini sangat penting karena dapat mengatasi minimnya regenerasi tenaga amil pengurusan jenazah di masyarakat,” ujarnya.
Program MT Bertaawun ini merupakan inisiatif yang berfokus pada pengembangan dan pemberdayaan Majelis Taklim. Program ini mencakup pelatihan manajemen organisasi, pendidikan keagamaan, dan keterampilan praktis seperti pengurusan jenazah. Selain itu, MT Bertaawun juga berupaya meningkatkan kapasitas pengurus Majelis Taklim dalam mengelola keuangan dan administrasi, serta memanfaatkan teknologi digital untuk kemudahan operasional dan pendataan yang kemanfaatannya dapat dirasakan langsung oleh jama’ah.
Audiensi ini menandai langkah awal kolaborasi antara Amanah Takaful dan Kemenag Kab. Pandeglang dalam memberdayakan Majelis Taklim dan memperkuat peran mereka dalam komunitas. Dengan sinergi ini, diharapkan Majelis Taklim dapat lebih berdaya guna, tidak hanya dalam aspek keagamaan, tetapi juga dalam pembangunan sosial masyarakat yang lebih luas.
https://beritaunggulan.com/sinergi-amanah-takaful-dan-kemenag-kabupaten-pandeglang-untuk-pemberdayaan-majelis-taklim/