Dari Pengajian Jadi Perubahan: BKMT Carita Antusias Dukung Program MT Berta’awun

Ketika Pengajian Tak Hanya Menguatkan Iman, Tapi Juga Mendorong Tindakan Nyata

Senin, 19 Mei 2025 menjadi momen hangat di Desa Tembong, Kecamatan Carita. Di tengah majelis pengajian rutin BKMT, hadir sebuah agenda istimewa: sosialisasi program MT Berta’awun, program berbagi yang mengajak masyarakat saling menopang dalam kebaikan.

Sebanyak 25 orang hadir dalam kegiatan ini, termasuk Ketua MT se-Kecamatan Carita, para tokoh masyarakat, hingga Ibu Camat Carita. Kehadiran mereka bukan hanya simbol, tapi wujud dukungan pada gerakan sosial yang menyentuh langsung kehidupan umat.


Apa Itu MT Berta’awun?

MT Berta’awun adalah gerakan saling tolong-menolong berbasis keumatan yang diinisiasi oleh Amanah Takaful. Melalui program ini, masyarakat dapat berkontribusi secara berkelanjutan untuk membantu sesama, dari urusan (kesehatan di Indonesia), pendidikan, hingga kebutuhan pokok.

Melalui sosialisasi ini, BKMT Carita memahami bahwa berbuat kebaikan tidak harus menunggu banyak. Cukup dari apa yang ada — niat tulus, sedikit dana, dan kolaborasi — maka lahirlah manfaat yang besar untuk umat.


Diterima dengan Antusias: BKMT Siap Bergabung

Para peserta pengajian tampak antusias saat sosialisasi berlangsung. Tokoh-tokoh seperti Bapak Ade Abdurahman, Ibu Duta Usih Hodipah, dan Ibu Umi Suaadah menyambut baik program MT Berta’awun. Bahkan banyak dari anggota BKMT langsung menyatakan kesediaan bergabung sebagai bagian dari gerakan ini.


Kolaborasi Ibu-Ibu Pengajian yang Menguatkan Umat

Kegiatan ini tidak hanya memperluas pemahaman, tetapi juga membuka ruang baru untuk kolaborasi sosial berbasis komunitas perempuan. Di tengah keterbatasan, para ibu membuktikan bahwa kebaikan bisa dimulai dari lingkaran kecil: pengajian.

Bersama BKMT, Amanah Takaful percaya bahwa program MT Berta’awun akan menjangkau lebih banyak keluarga yang membutuhkan bantuan.